Tersayang si cantik Tua

 





Dear si cantik Tua, 

bagaimana kabarmu? Aku dengar kamu masih disana, ditempat terakhir aku meninggalkan mu? Tapi sekarang apakah kamu akan merasa lebih baik tanpaku? Aku hanya menginginkan yang terbaik utukmu, si cantik Tuaku, taukah kamu, aku menginkanmu,untuk berhenti bertaham. . Aku hanya ingin yang terbaik untukmu, tidakkah kamu merasa semuanya sudah cukup, keras kepalamu itu, yang kamu dapat dari kerasnya hidup, itu sudah cukup, sekarang kamu sudah memiliki pilihan yang paling baik? 

Kamu adalah yang terbaik yang diberi Tuhan,meskipun semua orang berpendapat berbeda. Kamu menjadi seperti itu, bukan salahmu, mereka saja yang tidak mengerti kamu, tapi aku selalu mengerti kamu apapun itu. Dan sekarang setiap mengingatmu, aku semakin mengerti kamu, dan semakin aku menguraikan air mata, duka mu menjadi duka ku, dan mengapa kamu masih saja bertahan disana. Pergilah coba sesuatu yang baru, sesuatu yang mungkin akan lebih baik dari selama yang kamu miliki selama ini.

Aku masih mengingatmu, saat kamu memandangi dia, kamu berkata kamu sangat merindukannya, kamu menambahkan lagi bahwa dia bukan yang terbaik,tapi kamu bersyukur akan dia karena dia orang yang paling mengerti kamu. Dan sekaran aku sudah Paham maksudmu. Dan aku sudah mengikhlaskannya. Karena itu pergilah, tidak Ada lagi yang mengikatmu. 

Aku berjanji aku juga akan bertahan dan berjuang seperti dirimu. Aku tidak akan menyerah sebelum aku harus berhenti. Aku mengerti pesanmu dan aku telah menggaris bawahinya. Sampai jumpa lagi my pretty Old. 



Comments

Popular posts from this blog

Stinkhorn mushroom

Perempuan perempuan Bali1

Hujan November